Minggu, 05 Juni 2011

Ayo berkebun

Apakah selama ini merasa stres, jenuh dengan pekerjaan dan rutinitas sehari-hari yang itu-itu saja?. Mungkin anda perlu melakukan kegiatan atau hobi yang menyenangkan, dan dapat membantu mengurangi rasa penat di otak. salah satu hobi yang mungkin cocok dan dapat memberikan banyak manfaat salah satunya adalah dengan cara berkebun.
kenapa mesti berkebun? apa gak perlu lahan yang luas?. mungkin hal-hal tersebut sering muncul di benak kita. gak perlu lahan yang luas kok, bisa dilakukan di tempat yang terbatas. selain itu, ternyata banyak lo manfaat memiliki hobi berkebun. mau tau apa saja manfaat yang dapat kita peroleh dengan hobi yang menyenangkan ini?

  • Berdampak positif untuk kesehatan

    Berkebun sama seperti sedang melakukan olahraga membakar kalori sehingga baik untuk kesehatan tubuh. Saat berkebun, Anda akan melakukan kegiatan seperti memotong rumput, memangkas tanaman, merapikan pot, menanam bunga dan tanaman, memberi pupuk serta menyiram tanaman. Kegiatan berkebun akan membakar antara 280 kalori hingga 380 kalori per jam. Jumlah kalori yang terbakar ini sama dengan kegiatan seks selama 3 jam atau setara dengan jogging atau berlari selama 30 menit atau berlari dengan jarak 2,5 km. Bahkan kegiatan berkebun mampu membakar kalori lebih banyak daripada bersepeda. Berkebun setara dengan berolahraga di gym yang akan menghabiskan banyak uang. Selain itu, kegiatan ini sangat menunjang kesehatan fisik dan psikis.

    Kegiatan berkebun juga bermanfaat untuk kesehatan pria, khususnya dalam urusan seks. Berkebun bisa mengatasi masalah impotensi atau disfungsi ereksi bagi pria. Dengan berkebun untuk pria, akan menurunkan risiko impotensi.
  • Menurunkan tingkat stres

    Berkebun juga mampu menurunkan tingkat stres seseorang. Setelah menyelesaikan hari atau minggu yang penuh kesibukan dan penuh stres, akan sangat menyenangkan untuk pulang ke rumah dan mulai berkebun pada akhir hari ataupun pada akhir pekan. Kegiatan berkebun dapat berfungsi sebagai penghilang rasa stres, sakit dan frustasi. Selain itu, saat menunggu tanaman bertunas dan menjadi kuncup bunga, itu akan membantu seseorang melatih kesabaran dan memandang ke depan dengan pikiran positif.

    Bagi mereka yang sudah lanjut usia (lansia), kegiatan berkebun juga memiliki banyak manfaat. Merawat tanaman mampu membuat para lansia merasakan bahwa mereka tetap dibutuhkan dan tidak kesepian.

    Bagi mereka yang mengalami masalah kesehatan mental atau memiliki gangguan psikologi, kegiatan berkebun juga memiliki dampak positif. Dengan berkebun, seseorang bisa merasa nyaman dan tenang. Apalagi jika mengerjakan kebun dengan tanaman dan bunga yang indah serta lingkungan yang tenang. Selanjutnya, kegiatan merawat bunga dan berkebun bisa membantu seseorang memperoleh rasa percaya diri.

    Namun, bukan hanya orang yang berkebun yang memperoleh manfaat dari lingkungan hijau yang dibuatnya. Orang-orang yang tinggal atau berada di sekitar rumah dengan taman yang indah juga akan memperoleh manfaat. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang akan merasa lebih senang dengan lingkungan yang banyak tumbuhan hijau. 
  • Segarkan pikiran
    Melatih pikiran dan tubuh telah terbukti bisa mengurangi risiko kepikunan. Anda bisa mendapatkan kedua manfaat ini dengan berkebun. Berkebun, terang neuropsychologist Paul Nussbaum, merupakan latihan mental yang memerlukan perencanaan dan tinjauan ke masa depan serta mendorong pembelajaran.

  • Kuatkan tulang
    Peneliti dari University of Arkansas menemukan, kerja berat di kebun (mendorong mesin pemotong rumput, mencabut gulma) mempunyai manfaat yang sama dengan angkat beban dalam meningkatkan kepadatan tulang. Kepadatan tulang tinggi merupakan kunci utama mencegah osteoporosis.

    Kurangi risiko jantung
    Pada tahun 2000, peneliti dari Denmark melaporkan bahwa aktivitas sedang seperti berkebun bisa menurunkan risiko penyakit jantung dengan cara menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol. Cobalah berkebun paling tidak 30 menit sehari.

     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar